sunrise mahameru 20 Agustus 2013 |
Tatapan matahari perlahan menghapus perhiasan saudaranya
Para bintang
Perlahan
memperlihatkan gumpalan awannya
diatasnya hanya terdapat langit berwana biru tua
apakah itu batas atmosfer?
Disampingnya hanya ada bangunan ciptaan tuhan berbentuk
segitiga
Tak terlihat pondasi kokoh segiempat.
Apakah aku bermimpi?
Kucoba mencuri pandangannya
Merekam setiap
sepersekian detiknya
Dengan sepasang bola mata yang terlanjur basah
Ditengah tiupan angin kencang
Itu cara mahameru menyapaku
Itu cara mahameru memperlihatkan wajahnya
Dan
Itu cara mahameru mengingatkanku
Setelahnya
Kukubur
Kutinggalkan semua asa itu
Sebuah asa yang membuatku berani menyapa, melihat dan
mengingat mahameru
0 komentar:
Posting Komentar