Rabu, 03 Juni 2015

Apa Itu Trail Runner?

Apa Itu Trail Runner?

Killian Jornet, legenda olahraga Trail Runner
 Pernahkah kalian berlari jauh melintasi jalur pegunungnan atau bukit kemudian secara tidak sadar kalian ada di tengah-tengah pemandangan yang spektakuler??
Its really amazing.. dan mungkin ini adalah fase atau metode baru dalam pendakian, “Trail Runner”


Trial Runner istilah ini mungkin masih awam bagi para pendaki apalagi untuk masyarakat umum. Simpel pengertiannya dapat dibandingkan dengan motor trail, yaitu motor yang cocok digunakan di medan off road atau tanah, sama halnya dengan Trail Runner yakni kegiatan berlari yang lintasan larinya kebanyakan off road, bisa melewati bebatuan, lintasan hutan atau bisa juga sampai ke puncak gunung.

Kenapa ada trail runner?

Di Indonesia sendiri dengan melihat kondisi geografisnya yang kebanyakan daerahnya berupa pegunungan menjadi suatu daya tarik pemandangan lanskap tersendiri dan salah satu cara atau metode menikmatinya dengan trail runner.

kenapa tidak berlari di jalanan saja?

Jawabannya bisa variatif namun ada suatu kecenderungan atau kebosanan bagi pelari dengan berlari di jalanan aspal dengan pemandangannya yang tidak begitu menyegarkan, berbeda dengan trial runner yang secara bebas kita bisa berlari dengan track bervariatif sehingga kemungkinan untuk mendapatkan pemandangan yang baru sangatlah besar.

Trail runner sendiri sering didekatkan dengan istilah hiking atau treeking, jadi apa perbedaannya?

Saat akan hiking ataupun treeking kita mempersiapkan beberapa hal seperti berapa lama akan melakukan perjalanan, berapa orang peserta yang ikut terlibat kemudian dari situ kita memperhitungkan nutrisi yang dibutuhkan selama pendakian. Hal tersebut sangat penting agar  tubuh kita mampu melakukan pendakian dengan ditunjang asupan nutrisi tersebut. Selain persiapan tersebut tidak lupa juga persiapan tenda yang akan dibawa, peralatan navigasi, perlatan masak, medis dan tentunya peralatan pribadi. Berdasarkan pengalaman berat beban yang dibawa oleh pendaki sekitar 20kg hingga 30 kg.

Sedangkan Trail Runner sendiri mempunyai konsep yang sama dengan pendakian, membawa nutrisi yang mencukupi sehingga tubuh dapat terus bergerak selama berlari, hanya saja nutrisi tersebut kita “paketkan” dalam bentuk makanan yang instan dengan memperhatikan nilai gizinya. Berbeda dengan pendakian yang kebanyakan bahan makanan harus dimasak terlebih dahulu. Dengan “paketkan” makanan tersebut berpengaruh terhadap beban yang di bawa, biasanya kurang dari 10 Kg.

Persiapan yang dipaketkan, total 990 kal. 

Selain itu sebelum lari terlebih dahulu kita merencanakan jalur yang akan dilewati, dan hal ini sangat penting karena kita sendiri membutuhkan data-data yang menginformasikan area-area mana yang akan sangat terjal untuk dilewati dan daerah mana yang agak landai. Sehingga dari situ kita dapat mengadaptasi kecepatan berlarinya.

Jalur hijau, jalur dari perkebunan dayeuh manggung ke Pemancar Cikuray. gain altitude 600 m dan gain distance 7.95 km

Jalur merah, jalur dari pos pemancar ke puncak cikuray. gain altitude 1200 m  dan gain distance 3.68 km


Untuk rentang waktu trail Runner ini cocok dilakukan saat siang hari dan cuaca yang cerah sehingga rentang waktunya kurang lebih selama 12 jam. Dari pengalaman, paling lama berlari adalah 15 jam saat mengikuti Gede Pangrango Marathon dengan jalur Cibodas – Puncak Gede – Suryakencana – Salabintana – Suryakencana – Puncak Gede – Kandang badak – Puncak Pangrango – Kandang Badak – Cibodas dengan total jarak 42 km.

                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                      Namun tidak menutup kemungkinan karena ketahan fisik seseorang berbeda-beda dan dapat ditingkatkan sehingga bisa melebihi waktu tersebut dengan persiapan mental dan fisik yang benar-benar matang. Seperti halnya kompetisi Bromo Tengger Semeru Marathon dengan jarak tempuh 170 km dengan waktu 46 jam, hampir menembus 2 hari. Dari hal tersebut Tentunya akan sangat jauh berbeda pencapaian waktu untuk trail runner dan Pendakian seperti biasa.

Seperti contoh ketika mendaki Gunung cikuray dibutuhkan waktu 5 hingga 6 jam hingga sampai ke puncak dengan membawa beban, berbeda jika kita menggunakan konsep trail runner berdasarkan pengalaman dengan waktu 5 jam dapat digunakan untuk waktu naik dan turun, 3 jam untuk pendakian dan 2 jam untuk turun.

Jadi apa yang dipersiapkan untuk mencoba trail runner?

Setiap orang mempunyai Basic tersendiri menjadi trail runner, ada yang berasal dari pelari marathon yang kemudian mencoba ke trail runner, ada juga yang asalnya mountain biker kemudian beralih ke trail runner. Sedangkan saya sendiri dari basic pendaki kemudian mencoba ke trail runner. Dari hal tersebut setiap orang mempunyai konsep yang berbeda-beda untuk menncoba trail runner.

Trail runner tersendiri merupakan kegiatan outdoor dan kebanyakan kompetisi/race dilakukan di pegunungan. Sehingga saya sendiri harus mematangkan konsep pendakian biasa seperti penentuan nutrisi, navigasi, peralatan dll. Sehingga ketika konsep tersebut dirubah ke trial runner, konsep awalnya sama tapi wujudnya saja yang lebih simple.

Selain konsep tersebut hal yang harus diperhatikan adalah latihan untuk meningkatkan daya tahan tubuh seperti kecepatan berlari, Vo max, endurance dll. Sehingga semakin baik daya tahan tubuh kita maka keberhasilan dalam mencoba trial runner semakin besar.

Dalam mencoba Trail runner alangkah baiknya mencoba dengan lintasan yang bersahabat, kemudian sedikit demi sedikit meningkatkan targetnya baik dari sisi jarak, ketinggian yang dicapai dan jenis track yang dilintasi. Sebelum berlari sangat dianjurkan untuk menguasai konsep berjalan (pendakian) terlebih dahulu.




Pada akhirnya Trial Runner adalah suatu metode baru yang digunakan untuk menikmati pemandangan lanskap, metode yang menggabungkan antara berlari dan hiking/treeking dengan jalur berlari yang bervariatif.




That’s all my opinion and experience about trial runner, hope it will valuable for the reader ^^